Pada hari senin kemarin. Saya bersama temen-temen KOPIers Jogja mendapat undangan untuk menonton film Untuk Angeline. Awalnya saya diajak oleh mbak Prima, salah satu personil Emak-Emak Blogger yang super ngehits itu. Saya beserta 9 teman kece lainya kumpul di XXI tepat pukul 17.00 WIB, lalu kami sempatkan untuk berfoto bersama-sama dahulu sebelum memasuki ruangan bioskop. Berikut penampakanya :
Sinopsis Film Untuk Angelina (2016)
Film "Untuk Angelina" ini akan menceritakan tentang sepasang
suami istri asal banyuwangi. Ia hidup berada dibawah kemiskinan, waktu
kehamilannya menginjak 8 bulan, midah memutuskan pindah ke bali untuk
mengikuti suaminya yang bekerja sebagai kuli bangunan.
Sebulan kemudian ketika waktu bersalin pun ntiba, Samidah melahirkan
seorang perempuan, namun sayangnya dikarenakan nasib yang tidak berpihak
midah dan suaminya Santo tidak dapat melunasi biaya rumah sakit yang
begitu tinggi.
Suami midah bertemu dengan John seorang warga negara asing yang waktu
itu sedang bersama istrinya. Santo meminta tolong kepada John dengan
persyaratan dengan menebus biaya rumah sakit anak mereka pun harus
diadopsi.
Di dalam surat perjanjian, Midah dan Santo tidak diperbolehkan bertemu
dengan anak kandungnya setelah menginjak usia 18 Tahun. Akhirnya mereka
menyepakati perjanjian tersebut dan John beserta istrinya Terry membawa
anak tersebut dan memberi nama Angeline.
John sangat menyayangi Angeline dan memperlakukannya layaknya anak
kandungnya sendiri. Pada saat itu mereka telah mempunyai anak laki-laki
berumur 9 Tahun bernama Kevin, dan sepertinya Kevin tidak suka dengan
kehadiran Angeline.
Ketika Angeline berusia 9 Tahun, John meningga dunia karena serangan
jantung, ia tinggal bersama terry dan kevin, Angeline selalu menuruti
semua yang Terry bilang, Ia diperlakukan tidak wajar sepeninggalan John.
Hingga akhirnya, Angeline dikatakan menghilang.
Disisi lain Midah yang sudah mengumpulkan uang setelah 9 tahun tak
bertemu Angeline mengirim uang kepada suaminya Santo, berharap dia dapat
menebus Angeline namun ternyata Santo malah menikah lagi dengan
perempuan lain. Midah tidak tahu berbuat apalagi selain berbekal foto
ketika Angeline bayi.
Hinga suatu malam, polisi datang mengetuk rumah midah, dan meminta Midah
datang kerumah sakit, sesampainya di rumah sakit sungguh tersayat
perasaan hati Midah melihat tubuh anaknya terbaring kaku tak bernyawa,
Angeline yang baru dia lihat 3 hari setelah dilahirkan.
Riview Film Untuk Angeline (2016)
Film "Untuk Angeline" mengisahkan kisah nyata tentang kehidupan
Angeline. Dia merupakan anak dari Midah dan Santo yang dilahirkan
disebuah rumah sakit di bali. Namun ketika persalinan pasangan suami
istri itu tidak dapat melunasi biaya rumah sakit yang begitu mahal.
Santo pun bertemu dengan John dan Terry warga asing yang tinggal menetap
di bali, dia meminta pertolongan namun John dan Terry mau membantu
dengan persyaratan bahwa Putrinya akan mereka adopsi dan membayarkan
semua tagihan rumah sakit.
Akhirnya Angeline dibawa oleh keluarga John, John sangat sayang kepada
Angeline dan memperlakukannya seperti anak kandungnya sendiri. Hingga
John pun meninggal karena serangan jantung, sepeninggalan John Angeline
diperlakukan tidak wajar disana.
Hingga suatu saat midah sudah mengumpulkan uang untuk menebus Angeline,
ia memberikan uang kepada Santo suaminya namun ia malah menikah lagi,
dengan bekal foto ketika Angeline bayi Midah tetap berusaha mencari
Angeline.
Pada suatu malam polisi datang kerumahnya dan meminta untuk ikut kerumah
sakit, betapa terkejutnya dia ketika anak yang terbaring tidak bernyawa
itu adalah putrinya, Ia sangat tertekan dan putus asa, hingga saatnya
tiba Midah merelakan kepergian Angeline dia berharap bahwa putrinya
sedang dipeluk dan dijaga oleh malaikat dan Midah berjuang untuk
mengetahui siapa yang sebenarnya tega membunuh anak perempuannya.
Belajar dari film Untuk Angeline
Dari film ini saya bisa belajar banyak tentang arti kehidupan dari anak kecil seperti Angeline yang tetap kuat dan tidak pernah mengeluh atas apapun yang terjadi dalam hidupnya. Kekerasan dan siksaan yang dia dapatkan tidak pernah sedikitpun dia ceritakan ke teman-temannya meskipun itu sangat menyakitkan.
Dengan hadirnya film Untuk Angeline ini diharapkan semakin meningkatnya kesadaran dan kepedulian masyarakat akan pentingnya perhatian dan kasih sayang kepada anak-anak. Film ini sekaligus sebagai alat yang tepat untuk kampanye " stop kekerasan pada anak " serta menyadarkan masyarakat tentang hak-hak yang seharusnya orang tua berikan kepada anak-anaknya.
Kamu nonton ini senggol senggolan ya malahan??! Ckckckckck
BalasHapusAku membayangkan kalian berdua di belakang apakah mewek mewek manja apa enggak ya? Hihihihi
BalasHapus